Bermain Pada Sisi Gelap Orang

Aku tertarik pada sebuah pertanyaan yang pasti akan panjang penjelasannya. Pertanyaan ini selalu diutarakan dan diposting lewat beranda Facebookku. Maklum saja aku berada di sekumpulan teman-teman yang ‘unik’ baik dari segi pandangan mereka dan pikirannya. Tapi disana juga aku menemukan mereka yang nyaman dengan apa adanya diri mereka. Dibandingkan mereka yang berada pada akun Facebook Real.

Kenapa lebih suka akun Facebook Alter dibandingkan Akun Facebook Real?

Saat aku menulis diberandaku tentang pertanyaan ini hampir semua teman-temanku menjawab bahwa mereka lebih bebas menjadi diri mereka sendiri, kita sering menyebutnya sebagai akun Facebook Alter. Di Facebook Alter ini seperti sebuah komunitas dimana kita berkumpul dengan minat yang sama. Hanya saja terjalin secara pribadi bukan karena grup. Di pertemanan kita banyak terjadi diskusi dan curhat tentang masalah-masalah pribadi, diskusi atau hanya sekedar menulis singkat untuk menyatakan mereka masih sering online. Kita bebas mengutarakan pendapat, diskusi dan menulis tentang sebuah ide atau komentar kemudian bertukar pikiran. Tanpa tahu bentuk, alamat dan aktifitas kita yang sebenarnya didunia Real.

mask-3092916_640

Buat aku yang memang hobi pada pribadi unik setiap orang yang mempercayai bahwa ada sisi gelap dari pribadi masing-masing orang. Entah itu pada kehidupan nyatanya dia berprofesi sebagai manajer, aktivis, dokter, perawat, pilot, pegawai pns, wirausaha dan lain sebagainya. Pada akun Facebook Alter ini mereka bisa menjadi pribadi yang sebenarnya atau pada sisi gelap mereka, banyak sekali mereka yang berprofesi “terpandang” ternyata punya sifat asli yang menyebalkan. Atau bahkan lebih baik karena ingin berbagi informasi penting dan hal lainnya.

Sebagai contoh orang yang berprofesi sebagai dokter ternyata di dalam akun Facebook Alternya dia adalah seorang yang ketus dan jutek. Atau seorang yang berprofesi sebagai wirausaha yang derwaman ternyata dia adalah orang yang kasar dan lain sebagainya.

Walaupun akun Facebook Alter dikenal sebagai akun sisi gelap, namun aku yakin masih ada orang-orang yang punya sisi positif dari penggunaan akun alter ini. Misal melanjutkan misinya untuk ikut berdakwah dan mencari pahala, aktivis politik yang positif, berbagi ilmu positif dan lainnya.

Akun Facebook Alter ini bisa jadi adalah pribadi dia yang mendominasi, karena tidak banyak orang yang tahu mengenai diri kita sendiri sebenarnya. Akan lebih baik jika akun alter baik dan di kehidupan sebenarnya punya pribadi baik juga.

Makanya Facebook Alter ini aku gunakan untuk bertanya kepada mereka tentang hal yang mungkin agak  malu dibicarakan ketika bertatapan atau jika saling mengetahui identitas masing-masing. Aku hanya ingin mendapatkan jawaban pertanyaan yang jujur tentang pribadi mereka sendiri.

Selain itu aku juga kadang menuliskan ide yang agak “liar” atau “menggelitik” emosi mereka. Ya aku senang melihat keadaan ketika mereka mengeluarkan emosi. Emosi disini dalam arti ekspresi seperti kesal, menangis, sedih, senang, panik, lucu, bahagia dan lain sebagainya. Atau aku hanya menyimak dari tulisan dan komentar dari teman-teman. Selain menyimak sifat yang sebenarnya pada orang itu, hal Itu juga aku lakukan untuk bisa lagi menuliskan ide tulisan yang akan aku tulis kembali di website atau blogku. Ide untuk menulis kembali disini harus segera aku temukan demi memenuhi panggilan notifikasi Komunitas Blogger yang aku catat di handphoneku, agar segera menuliskan progress KETIK4 Komunitas Blogger.

Karena seringkali ide itu muncul dan menghilang dengan cepat. Maka aku mencatatnya dalam beranda atau bahkan komentarku sendiri dalam bentuk ide yang aku rangkai kembali di sebuah paragraf pada layar komputer. Jadilah tulisan yang panjang dan cocok untuk website atau blog pribadi sebagai catatan.

Aku juga yakin kalian juga punya sisi gelap kan… ngaku

#KETIK4

2 thoughts on “Bermain Pada Sisi Gelap Orang

  1. Dear Reisha, selamat sudah mulai menulis KETIK ya.

    Perlu dikoreksi:
    1. Kategori pos pilih KETIK.
    2. tag tulis : ketik4 (tanpa tanda pagar di depan.
    3. Ada beberapa penempatan preposisi dan typo yang salah. Coba cek lagi dan perbaiki.

    Sebelum mengerjakan KETIK baca arahannya baik-baik. Dan bisa lihat pula contoh pos KETIK dari member lainnya yang sudah mereka tulis.

    Liked by 1 person

Comments are closed.