Suara dan Cuaca

Namroud Gergois Usplash.com

Jika kita mendengar seseorang memainkan biola dengan alunan irama yang merdu, mungkin-mungkin  saja  kita akan terbawa hanyut dalam suasana, apalagi irama yang dimainkan bertemakan melankolis, wah bisa-bisa kita juga ikut flashback kemasa lalu.

Saya kira hal ini bisa saja terjadi di karenakan suara yang di hasilkan biola bersumber dari gesekan antara bow (busur penggesek) dengan senar biola, iklim sangat berpengaruh terhadap pertemuan antara bow dan senar.

Nah berbicara seputar biola, ada beberapa hal menarik yang perlu saya bagikan kepada anda berhubungan dengan alat musik gesek ini.

Biola dan Negara Beriklim Subtropis


Indonesia dikenal memiliki iklim yang cukup baik untuk bercocok tanam, tapi tidak untuk dalam hal musik yang membutuhkan udara sejuk yang dapat mempengaruhi tone dalam istilah musik. Kali ini saya akan membahas sedikit tentang alat musik yang cukup berpengaruh pada kualitas udara sekitar. Biola pertama kali dibuat di dataran eropa menurut buku sejarah musik yang saya baca.  bisa dikatakan bahwa biola-biola di eropa umumnya mempunyai karakter suara yang amat baik di dukung dengan iklim yang baik untuk sebuah alat musik. hal ini terlepas dari segi kualitas alat musik itu sendiri.  Penyebabnya adalah faktor cuaca  dingin yang lebih baik menghantarkan gelombang suara gesekan , mungkin ini kedengaran tidak masuk akal, tapi bagi sebagian orang yang sudah lama berkecimpung didunia musik khususnya pemain alat musik ini pasti dapat merasakan perbedaanya. Jika anda tidak percaya, cobalah memainkan biola di tempat dengan ruangan berpendingin udara, maka akan kedengaran perbedaan kualitas tone yang dihasilkan.


Hal ini tidak serta merta mengatakan bahwa bermain di ruangan yang dingin itu lebih bagus. Semua kembali lagi kepada pemain alat musik tersebut. setiap pemain pasti memiliki kualitas tone yang berbeda antara satu dengan yang lainnya.

Bermain biola di panggung terbuka memberikan efek yang berbeda dengan bermain di panggung in door. Ini dikarenakan suhu sekitar yang mempengaruhi kualitas senar dan kayu sebagai ruang resonansi suara pada biola. Intinya adalah semakin panas udara sekitar biola, maka semakin sulit menemukan tone yang akurat. Hal ini juga dipengaruhi oleh senar yang dipilih untuk menentukan kualitas tone itu sendiri.

Demikianlah sedikit buah fikiran saya terhadap apa yang saya rasakan dalam mengamati persoalan musik disekeliling saya. Wassalam.

faisal fahmi marpaung

Advertisement